Selasa, 11 Maret 2014
Kamis, 30 Januari 2014
ASAL USUL BIOLA
ASAL USUL BIOLABiola adalah sebuah alat musik dawai yang
dimainkan dengan cara digesek. Biola memiliki empat senar (G-D-A-E) yang
disetel berbeda satu sama lain dengan interval sempurna kelima. Nada yang
paling rendah adalah G.
Pernahkan Anda bertanya, tentang sejarahnya Biola ? Harus diakui bahwa asal
mula Biola agak sulit dilacak. Pengembangan ke bentuknya yang sekarang telah
melewati jangka waktu ratusan tahun. Bahkan, konon biola sekarang merupakan
gabungan beberapa alat musik gesek. Menurut catatan kuno, pada 5.000 tahun yang lampau, cikal
bakal Biola berasal dari bangsa Aria di India. Raja Ravana dari negara
Sri Langka telah mencipta alat musik yang menggunakan senar-busur, yakni
Ravanastron. Kemudian, pada awal abad ke 1, Ravanastron menyebar ke Afghanistan
dan Persia. Dalam sejarah
tercatat bahwa alat musik gesek Biola pertama kali diperkenalkan di Itali, kota
Turin pada tahun 1523. Bentuk biola tersebut dipajang dalam bentuk patung atau
skulptur “malaikat kecil bermain biola” di sebuah gereja di Vercelli. Biola
pertama itu terdiri dari 3 senar. Sejak tahun 1540 biola mempunyai 4 senar
dengan bentuk yang tidak terlalu berbeda dengan biola sekarang. Jenis biola
tersebut berasal dari daerah Itali bagian utara. Oleh karena itu pembuat biola
yang terkenal adalah dari Itali, seperti Andrea Amati, Nicola Amati,
Gasparo da Salò, Guarnerius del Gesu, Antonio Stradivari. Pembuatan biola
merupakan karya kreatif tersendiri. Keluarga-keluarga yang mengkhususkan diri
dalam pembuatan biola tidak kalah masyhurnya dengan para komponis yang
menciptakan musik untuk alat ini. Bahkan melebihi kemasyhuran pemusik yang ahli
memainkannya. Di antara keluarga yang terkenal itu, selain keluarga Amati,
Guarneri, dan Stradivari di Italia, ada juga keluarga Stainer di pegunungan
Tyrolean, Jerman dan keluarga Hill di London. Biola buatan keluarga tersebut
menjadi rebutan para pedagang antik maupun musisi terkenal karena mutu
buatannya yang luar biasa serta harga jualnya makin tak ternilai.
JENIS BIOLA Alat musik gesek
yang mula-mula masuk ke Eropa terdiri dari 2 macam yakni: Pegangan vertikal dan
Pegangan di atas lengan. Biola dengan pegangan vertikal adalah cara penyajian
awal dari alat musik gesek. Semenjak awal Rebab-Arab sampai ke Rebec, hingga
setelah ratusan tahun perubahan dari Rebec menjadi Viol, semuanya dimainkan dengan
vertikal, sampai dengan abad ke 18 digantikan dengan kepopuleran Biola. Namun
cara pegangan vertikal sampai sekarang dapat dipertahankan pada alat musik
berbagai daerah, misalnya: Hu Qin (baca: Hu Jin) dari Tiongkok, Gadulka dari
Eropa Timur, Sarangi dan Sardi dari India, Morinhur dari Mongolia, Rebab di
Indonesia, dll. Biola dengan pegangan di atas lengan dimainkan dengan
meletakkan Rebec di atas punggung tangan atau dijepit di bawah rahang,
kemungkinan terpengaruh oleh Lyra dari Mesir. Hal ini disebabkan pengaruh
pementasan keliling penyair.
Pada Abad 17 hingga 18, sejenis biola berukuran kecil, yang
disebut Pochette Violin atau Biola Saku cukup populer di Eropa. Alat ini
dipakai secara luas oleh guru-guru tari. Sementara memperagakan langkah-langkah
tarian, sang guru memainkannya karena mudah dibawa-bawa.
PERKEMBANGAN BIOLA DI TIMUR
Ravanastron - yang disebut-sebut pada awal tulisan ini - ada
yang masuk ke India menjadi “Ke Jia Kum”, akhirnya pada abad ke 13 baru masuk
ke Tiongkok, itu adalah Hu Qin-ekor kuda dari zaman dinasti Song (tahun
960-1279). Sesudah lewat 400 tahun, biola modern baru seiring dengan masuknya
misionaris dan pedagang pada zaman dinasti Qing (baca: Ching), masuk ke
Tiongkok (1644-1911). Penyebaran awal biola hanya terbatas pada kegiatan
misionaris di dalam istana. Setelah perang Candu, melalui sejumlah besar
misionaris berikut orang bule, biola berhasil merembes ke masyarakat Tiongkok.
Gereja dan sekolah seminari berbondong-bondong mendirikan kelompok musik
Philharmonic Orchestra dan telah mendidik dan membina banyak personil musik ala
barat. Sampai tahun 1927 tuan Cai Yuanpei dan Xiao Yumei di Shanghai mendirikan
musik centre negeri, ini adalah sekolah musik tingkat tinggi yang dibangun
paling awal di Tiongkok.
PERKEMBANGAN BIOLA DI BARAT
Di bawah pertukaran dan hantaman budaya, -seperti telah
dipaparkan sebelumnya- Biola modern paling awal muncul pada abad ke 16 (sekitar
th 1520) di Italia-utara, abad 16 adalah saat-saat tergemilang dari zaman
Renaissance. Dengan latar belakang Renaissance, lambat laun Biola mengarah ke bentuk modern sekarang ini.
Pembuatannya halus, proses atau teknologi designnya sesuai dengan teknologi dan
prinsip estetika, terlebih lagi suaranya yang indah dan nyaring, kuat serta
lincah menonjolkan ciri alat musik zaman sekarang.
Kemudian ditambah lagi dengan ditumbuh-kembangkan oleh Cremona dan 3 clan pembuat biola paling terkenal dari Cremona yakni: Amati, Stradivari dan Guarneri, hingga kini biola buatan mereka masih saja menjadi barang rebutan kolektor modern, dewasa ini masih diakui sebagai biola terbaik di dunia. Kemudian ditambah lagi dengan ditumbuh-kembangkan oleh Cremona dan 3 clan pembuat biola paling terkenal dari Cremona yakni: Amati, Stradivari dan Guarneri, hingga kini biola buatan mereka masih saja menjadi barang rebutan kolektor modern, dewasa ini masih diakui sebagai biola terbaik di dunia. Kemudian ditambah lagi dengan ditumbuh-kembangkan oleh Cremona dan 3 clan pembuat biola paling terkenal dari Cremona yakni: Amati, Stradivari dan Guarneri, hingga kini biola buatan mereka masih saja menjadi barang rebutan kolektor modern, dewasa ini masih diakui sebagai biola terbaik di dunia. Kemudian ditambah lagi dengan ditumbuh-kembangkan oleh Cremona dan 3 clan pembuat biola paling terkenal dari Cremona yakni: Amati, Stradivari dan Guarneri, hingga kini biola buatan mereka masih saja menjadi barang rebutan kolektor modern, dewasa ini masih diakui sebagai biola terbaik di dunia.
Pembuat biola zaman modern banyak yang giat mengupayakan perombakan dan pembaharuan, namun selalu saja tak mampu melebihi rancangan generasi pendahulu, walau terdapat sejumlah style pribadi ataupun perubahan mini, akan tetapi tetap tak bisa lepas dari pola semula, itulah sebabnya ada yang beranggapan, biola adalah item yang sudah maksimal di dalam sejarah teknologi umat manusia. Teknik permainan dan kedudukan biola pada akhir abad ke 16 belum mencapai puncaknya, bagaimanapun perkembangan alat musik mengikuti dan saling mengisi dengan pemain dan komponis. Pada masa pertengahan abad ke 17, para komponis mulai khusus memperhatikan suatu bentuk musik untuk pertunjukan tertentu, seperti musik biola atau musik akustik, maka secara perlahan biola menggantikan peran viol. Komponis Italia, Claudio Giovanni Antonio Monteverdi 1567-1643) secara resmi memasukkan biola ke dalam pertunjukannya, dan telah menciptakan banyak teknik bermain biola, menghasilkan lebih kaya lagi nada dan suara biola. Biagio Marini (1594–1663) telah menulis banyak musik solo untuk biola. Sedangkan Arcangelo Corelli yang disebut sebagai “Bapak teknik biola modern”, adalah seorang pakar pertunjukan professional juga adalah seorang komponis, ia mulai mencipta sonata gaya biola dan 12 buah konser besar philharmonic orchestra (konser besar adalah bentuk awal dari konser). Karena telah hadir para komponis seperti tersebut di atas yang membuat perkembangan dan posisi biola telah maju dengan langkah besar, juga telah mempengaruhi komponis dari aliran klasik seperti: Bach, Georg Friedrich Händel, Mozart dll .
Pada zaman Barok karena kemajuan musik biola, musiknya lambat laun lepas dari cara pementasan musik akustik gereja dan terbentuklah pertunjukan musik dalam ruang. Sampai zaman akhir Barok, skala bentuk orkestra dan kerumitannya semakin bertambah, dan teknik pertunjukan alat musik juga semakin lama semakin rumit dan beraneka ragam (Sejarah Musik BAROK ada). Teknik biola juga pada awal abad ke 19 dibawa ke puncaknya oleh pakar biola Italia, Niccolo Paganini (ADA) [1782-1840] salah seorang pemain biola terkenal, berkebangsaan Italia. Ia juga termasyhur karena gubahan musik yang diciptanya khusus untuk biola. Di samping untuk orkestra, biola juga dipakai untuk permainan solo (tunggal) sebagaimana Paganini. Juga dipakai untuk Musik Kamar, yakni orkes kecil yang hanya memakai alat musik tiup.
Kemudian ditambah lagi dengan ditumbuh-kembangkan oleh Cremona dan 3 clan pembuat biola paling terkenal dari Cremona yakni: Amati, Stradivari dan Guarneri, hingga kini biola buatan mereka masih saja menjadi barang rebutan kolektor modern, dewasa ini masih diakui sebagai biola terbaik di dunia. Kemudian ditambah lagi dengan ditumbuh-kembangkan oleh Cremona dan 3 clan pembuat biola paling terkenal dari Cremona yakni: Amati, Stradivari dan Guarneri, hingga kini biola buatan mereka masih saja menjadi barang rebutan kolektor modern, dewasa ini masih diakui sebagai biola terbaik di dunia. Kemudian ditambah lagi dengan ditumbuh-kembangkan oleh Cremona dan 3 clan pembuat biola paling terkenal dari Cremona yakni: Amati, Stradivari dan Guarneri, hingga kini biola buatan mereka masih saja menjadi barang rebutan kolektor modern, dewasa ini masih diakui sebagai biola terbaik di dunia. Kemudian ditambah lagi dengan ditumbuh-kembangkan oleh Cremona dan 3 clan pembuat biola paling terkenal dari Cremona yakni: Amati, Stradivari dan Guarneri, hingga kini biola buatan mereka masih saja menjadi barang rebutan kolektor modern, dewasa ini masih diakui sebagai biola terbaik di dunia.
Pembuat biola zaman modern banyak yang giat mengupayakan perombakan dan pembaharuan, namun selalu saja tak mampu melebihi rancangan generasi pendahulu, walau terdapat sejumlah style pribadi ataupun perubahan mini, akan tetapi tetap tak bisa lepas dari pola semula, itulah sebabnya ada yang beranggapan, biola adalah item yang sudah maksimal di dalam sejarah teknologi umat manusia. Teknik permainan dan kedudukan biola pada akhir abad ke 16 belum mencapai puncaknya, bagaimanapun perkembangan alat musik mengikuti dan saling mengisi dengan pemain dan komponis. Pada masa pertengahan abad ke 17, para komponis mulai khusus memperhatikan suatu bentuk musik untuk pertunjukan tertentu, seperti musik biola atau musik akustik, maka secara perlahan biola menggantikan peran viol. Komponis Italia, Claudio Giovanni Antonio Monteverdi 1567-1643) secara resmi memasukkan biola ke dalam pertunjukannya, dan telah menciptakan banyak teknik bermain biola, menghasilkan lebih kaya lagi nada dan suara biola. Biagio Marini (1594–1663) telah menulis banyak musik solo untuk biola. Sedangkan Arcangelo Corelli yang disebut sebagai “Bapak teknik biola modern”, adalah seorang pakar pertunjukan professional juga adalah seorang komponis, ia mulai mencipta sonata gaya biola dan 12 buah konser besar philharmonic orchestra (konser besar adalah bentuk awal dari konser). Karena telah hadir para komponis seperti tersebut di atas yang membuat perkembangan dan posisi biola telah maju dengan langkah besar, juga telah mempengaruhi komponis dari aliran klasik seperti: Bach, Georg Friedrich Händel, Mozart dll .
Pada zaman Barok karena kemajuan musik biola, musiknya lambat laun lepas dari cara pementasan musik akustik gereja dan terbentuklah pertunjukan musik dalam ruang. Sampai zaman akhir Barok, skala bentuk orkestra dan kerumitannya semakin bertambah, dan teknik pertunjukan alat musik juga semakin lama semakin rumit dan beraneka ragam (Sejarah Musik BAROK ada). Teknik biola juga pada awal abad ke 19 dibawa ke puncaknya oleh pakar biola Italia, Niccolo Paganini (ADA) [1782-1840] salah seorang pemain biola terkenal, berkebangsaan Italia. Ia juga termasyhur karena gubahan musik yang diciptanya khusus untuk biola. Di samping untuk orkestra, biola juga dipakai untuk permainan solo (tunggal) sebagaimana Paganini. Juga dipakai untuk Musik Kamar, yakni orkes kecil yang hanya memakai alat musik tiup.
Langganan:
Postingan
(Atom)
Diberdayakan oleh Blogger.